Dalam dunia akuntansi, jurnal entry merupakan catatan transaksi keuangan yang dilakukan oleh suatu perusahaan. Jurnal entry merupakan bagian penting dalam proses pencatatan akuntansi karena mencatat setiap transaksi keuangan yang terjadi secara kronologis.
Contoh jurnal entry dalam akuntansi umumnya terdiri dari dua bagian, yaitu debit dan kredit. Debit merupakan sisi kiri dari jurnal entry yang digunakan untuk mencatat penambahan aset, pengurangan kewajiban, atau penurunan ekuitas. Sedangkan kredit merupakan sisi kanan dari jurnal entry yang digunakan untuk mencatat penambahan kewajiban, pengurangan aset, atau penambahan ekuitas.
Sebagai contoh, jika sebuah perusahaan melakukan penjualan barang dengan harga Rp 1.000.000, maka jurnal entry yang dibuat adalah sebagai berikut:
Tanggal 1 Januari 2022
Kas (debit) Rp 1.000.000
Penjualan (kredit) Rp 1.000.000
Dalam contoh di atas, kas merupakan aset perusahaan yang bertambah sebesar Rp 1.000.000 dan penjualan merupakan pendapatan yang meningkat sebesar Rp 1.000.000.
Referensi:
1. Weygandt, J.J., Kimmel, P.D., & Kieso, D.E. (2015). Accounting principles (12th ed.). John Wiley & Sons, Inc.
2. Needles, B., Powers, M., & Crosson, S. (2013). Principles of accounting. Cengage Learning.
